MPLS hari 1 : Spiritualitas CB dan Wawasan Wiyata Mandala

MPLS hari 1 : Spiritualitas CB dan Wawasan Wiyata Mandala

Tanggal 13 Juli 2020 merupakan saat yang paling istimewa bagi peseta didik baru tahun pelajaran 2020/2021 karena mereka akan memasuki masa pengenalan lingkungan sekolah atau yang biasa disebut MPLS. Adapun MPLS kali ini dilaksanakan secara daring.

Pada pukul 07.00, para peserta didik baru harus siap sedia di rumah masing-masing, mengenakan seragam nasional lengkap, untuk mengikuti upacara pembukaan MPLS lewat zoom. Tak ketinggalan pula kakak OSIS yang ikut membantu mengawasi  jalannya upacara agar berjalan dengan khidmat.

Selesai upacara, Peserta didik memasuki sesi pertama MPLS tentang spiritualitas Carolus Borromeus dan Bunda Elizabeth Gruyters yang dibawakan oleh Suster Hanna CB. Dalam pemaparan materinya, Suster Hanna menekankan betapa pentingnya spiritualitas dalam diri seseorang. Beliau juga menekankan unsur-unsur pokok semangat para suster CB.  “Spiritualitas inilah yang nantinya mendasari lahirnya pendidikan karakter Tarakanita dalam bentuk CC5”, lanjutnya.

Pada akhir sesi, suster Hanna menunjukan beberapa karya suster CB yang ada di Indonesia diantaranya karya pendidikan yang ada di Jakarta, Tangerang, Surabaya, Jogjakarta, Jawa Tengah, Lahat dan Bengkulu.

Untuk karya kesehatan suster CB memiliki 3 Rumah Sakit (RS) seperti RS. Carolus di Jakarta, RS. Borromeus di Bandung dan RS. Panti Rapih di Jogjakarta. Sedangkan karya sosial pastoral meliputi asrama SMA, SMP, SMK, STIK dan panti asuhan Ganjuran.

Setelah sesi pertama selesai, peserta didik memasuki sesi kedua yang mengangkat tema wawasan wiyata mandala. Pada sesi ini bapak Winan Pramudya, selaku pemateri, menekankan tentang pentingya rasa ikut memiliki, melindungi, dan menjaga citra dan wibawa lingkungan. ”Suatu lingkungan dimana terjadi proses koordinasi, komunikasi, tempat saling bekerja sama dan bantu membantu. Dan ini diterapkan di lingkungan sekolah”, lanjut bapak yang juga mengajar pelajaran Matematika ini.

Tim Humas